18 Februari 2022 09:36:10
Ditulis oleh Admin

TETAP PRODUKTIF DI MASA PANDEMI BERSAMA KELOMPOK MENJAHIT “SRIKANDI”

Pemerintah Desa (Pemdes) Sumurjalak Kecamatan Plumpang Kabupaten Tuban yang bekerja sama dengan Unit Pelaksana Teknis Balai Latihan Kerja telah menggelar pelatihan menjahit untuk warganya yang mempunyai keahlian maupun yang tertarik di bidang konveksi. Kegiatan ini dilakukan pada bulan Maret lalu dan berlangsung selama kurang lebih 20 hari bertempat di Balai Desa Sumurjalak. Pelatihan ini bertujuan untuk memfasilitasi masyarakat dalam meningkatkan keterampilan menjahit demi menciptakan kemandirian yang nantinya dapat menopang roda perekonomian dalam meningkatkan kesejahteraan. 

Masa pandemi seperti sekarang ini mengakibatkan banyaknya pekerja yang kehilangan pekerjaan mereka, oleh karenanya keahlian menjahit bisa menjadi salah satu solusi agar masyarakat terdampak bisa lebih kreatif dan produktif dalam melewati situasi seperti sekarang. Dengan bekal keahlian menjahit, masyarakat bisa membuat berbagai macam jenis pakaian sebagai ladang usahanya. Keterampilan menjahit itu sendiri, harus dilatih sesering mungkin untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terampil atau mahir. Oleh karena itu, untuk mempraktikan teori yang sudah didapatkan selama pelatihan, peserta pelatihan akan diberikan wadah dalam menyalurkan minat dan kemampuan di bidang konveksi.

Sehingga hasil dari pelatihan tersebut, kini Desa Sumurjalak memiliki kelompok menjahit yang bernama Srikandi, di mana anggotanya mayoritas adalah perempuan yang terdiri dari ibu rumah tangga dan remaja. Produk yang dihasilkan diantaranya yaitu mukena dewasa hingga mukena anak-anak yang memiliki motif dan warna yang  unik dan lucu. Selain itu, daster juga menjadi produk terbaik mereka, dengan desain yang kekinian dan hasil jahitan yang tidak kalah rapi dari usaha konveksi profesional, sehingga dari segi harga dan kualitas dapat bersaing di pasaran.



image
Gambar Tambahan 1 Lihat Gambar
image
Gambar Tambahan 2 Lihat Gambar
Kategori

Bagikan :

comments powered by Disqus